Warung Kopi

Ternyata sudah hari sabtu, minggu ini entah kenapa terasa lama berlalu.
Saya ketika post pertama kali di blog ini, bertekad kepada diri sendiri untuk menulis minimal 1 kali dalam seminggu. teTapi baru 2 minggu blog ini aktif saja, saya sudah mulai kehilangan tekad tersebut. Sebelum lebih lanjut lagi, Di Ultah saya yang ke 20 yang jatuh pada 10 sepetember, saya ingin berterima kasih kepada Tuhan Yesus apa yang sudah di berikan-Nya di tahun sebelumnya mudah2an di tahun yang ke - 20 semua keadaan menjadi jauh lebih baik, AMIN.

Setiap kejadian apa yang baru atau sudah kita alami, kita akan mengingat dan menceritakan kembali. Entah itu kepada teman, saudara atau pacar.
Guepun akan melakukan itu, akan menceritakan semuanya tapi wadahnya di blog ini.

Di ulang tahun ke-20 ini gue akan mencoba mengingat kembali moment2 apa yang sudah terjadi dari umur 10 - 19. Dan menceritakan semuanya tanpa di sensor dan kata2 gaul.

Review :

Tahun ke 10 : Gue tidak ingat betul apa yang menjadi moment spesial ketika umur gue beranjak 10 tahun.

Tahun Ke 11 : Gue inget banget, gue dengan sukses tidak naik kelas. Entahlah kenapa itu bisa terjadi tapi yang pasti gue masih benci guru wali kelas gue sampe sekarang.
seandainya gue bisa kembali ke masa lalu, gue rela DO gara-gara itu wali kelas.

Tahun Ke 12 : Gue ketemu dengan banyak teman baru di sekolah, tapi dengan sekolah yang sama, tetep di kelas 5. Yang gue ga bisa lupa, Di sini gue baru pertama kali bener2 usaha dalam PDKT ama cewe. gue telepon terus setiap hari, yang penting bisa ngobrol ama ntu cewe.
Sampe2 itu cewe udah ga tahan, dan bokapnya yang turun tangan.

Tahun KE 13 : Kata orang indonesia angka 13 sial, tapi gue ga ngerti begituan ketika umur segitu. yang special...

Tahun ke 14 : Yang special, gue sekarang sudah menjadi ANAK SMP. Sok menjadi dewasa, berasa anak gede padahal mah... hahaha..

Tahun ke 15 : SSSSSSSSS..............

Tahun ke 16 : Akhirnya jadi anak SMA juga, di sini adalah titik awal gue berubah menjadi ke arah lebih baik, dari segi intelektual, fashion, social dan segalanya itu berubah.
Dan di umur ini gue suka ama cewe yang bener2 gue suka untuk ke dua kalinya sejak umur 12. Rasanya udah lama tidak merasakan, kira2 kalo di selisihin gue sudah 5 tahun ga merasakan rasa itu, yang tentunya lebih dashyat rasa kali ini.
ketika gue mengejar cewe ini entah mengapa rasa malu, harga diri, smua gua hilangkan begitu saja. Gue ngeluarin 110% buat ngejar dia, segala cara yang bisa gue pikirkan buat ngedapetin dia pasti gue lakukan. hal2 yang tidak gue lakukan lagi sampe sekarang. Jatuh-bangun gue mengejar tanpa menyerah. Rasa sakit, cemburu, kangen, sayang, semuanya bercampur aduk.

Tahun ke 17 : Intelektual gue semakin berkembang ketika duduk di kelas sma 2, Tahun yang paling membahagiakan buat gue, karena kelas kali ini gue dapet temen yang "gila" semua. Sumpe paling enjoy masa SMA adalah kelas SMA kelas 2. Hahaha terlalu banyak momentum sampe gue bingung harus cerita darimana.
Meskipun akhirnya gue di tolak oleh sang pujangga hati, meskipun sudah berusaha semaximal mungkin selama 1,5 tahun. Gue ga sakit, ketika cinta gue di tolak. Tetapi paling menyakitkan ketika kejadian itu, kejadian yang membuat gue baru pertama kali merasakan sakit hati terdalam, bibir bergetar, tidak satu kata pun bisa keluar dari tenggorakan. itu terjadi beberapa hari berselang ketika gue berumur 18.

Setelah gagal dengan yang lama, gue harus membutuhkan 2 minggu untuk recorvery sebelum gue kembali suka dengan yang lain. Kali ini gue suka dengan wanita yang sekelas dengan gue, meskipun kali ini PDKTnya jauh ga se-intensif dulu.
Tapi dengan pintarnya cewe yang gue kejar ini,dengan mudah mengendus maksud gue dan signal dari gue, dengan sigap dia langsung menutup pintu ratap2 tanpa rasa harapan dia berikan ama gue. hahahaha, gue gagal. dan gue terima itu.
Tapi yang gue ga terima adalah nyokap gue ga mau ngerayain sweet 17th gue.

Tahun ke 18 : Tahun ke 18 bukan tahun yang bagus menurut gue,meskipun hal yang positiv gue dapatkan cukup banyak. tapi itu tidak di seimbangkan dengan kejadian buruknya.
Suasana keluarga gue kurang kondusif, Puncaknya Gue harus kehilangan ayah tercinta ketika gue umur 18, beliau dengan hebat dapat meninggal seketika ketika tidur nyenyak dan menikmati mimpinya tanpa tahu orang seklilingnya sangat sedih terutama kakak perempuan gue karena dia paling sayang ama ayah dan menjadi anak kesayangan ayah juga. Sejak itu gue harus menjadi orang "berdosa"
Gue pun masih ngarep sama cewe yang gue suka meskipun ketika kelas 3 sudah berbeda kelas, dan gue sudah di tolak secara non verbal. Gendengnya gue.
Tapi akhir dari umur 18, gue mendapatkan suatu pencerahan yang sangat luar biasa tentang romansa, semua paradigma gue berubah sejak itu. Guepun jadi lebih Open minded.


Tahun ke 19 : Banyak banget yang gue pelajarin di sini. dari dunia kuliah yang baru dari yang enjoy sampe kaya tai, pengetahuan mistis, non mistis dan hipnotis. Ke bandung ama 5 perawan tua, Mempertaruhkan nYawa di DUFAN, E71 Hilang, Kelinci Monster, Orang gila mengklaim rumah gue tuh rumahnya dia, makan steak yang mengaku import, di bego2in petugas pertamina, Polisi bodrex ngeggrebek rumah gue dan tetangga dengan hebat ga menolong. DLL AMAZING GUYS!

apa yang gue rasakan ama cewe ini sampe sekarang...?kalo gue di tanya begini, gue akan menjawab..hahahaha...

Selamat Tinggal 1...
Welcome 2...

Wassalam.